Pantai Batu Hijau Penggajawa, Ende.
Flores adalah sebuah pulau yang banyak sekali memiliki objek
wisata yang menakjubkan. Mulai dari keajaiban dunia seperti danau tiga warna
yang terus berubah warnanya sampai pada pantai dan pemandangan bawah laut yang
begitu eksotik. Sangat sayang untuk dilewatkan karena keindahan
yang tiada tandingan itu.
Untuk sebuah pantai, kita tentu telah banyak mendengar atau
bahkan berkunjung ke daerah yang Pantai berpasir hitam. Pantai pasir putih pun sudah banyak kita tahu atau pun telah dikunjungi. Kali ini saya ingin memperkenalkan
sebuah pantai yang memiliki hamparan baju hijaunya. Orang sering menamainya batu hijau Penggajawa (Green stone). Pantai dengan
pesona tersebut ada di wilayah Flores Bagian Tengah. Tepatnya di Kecamatan
Nangapanda, Kabupaten Ende. Pantai Penggajawa namanya.
Pantai penggajawa berjarak sekitar 26 kilometer dari kota Ende.
Pantai tersebut memiliki hamparan baju hijau di sepanjang garis pantainya.
Bahkan hamparan batu hijau itu sudah bisa ditemukan dari sepanjang garis Pantai
Penggajawa sampai di pantai
sekitar wilayah Nangamboa.
Bila ingin ke pantai tersebut, kita bisa menggunakan
kendaraan sendiri (sepeda motor atau mobil) atau bisa juga menggunakan
angkutan umum Jurusan Ende-Nangapanda yang beroperasi setiap hari
mulai dari pukul enam pagi sampai dengan pukul enam sore. Angkutan umum jurusan
tersebut sering mangkal di Kilometer
Nol Flores, atau di sebelah timur Lapangan Pancasila atau Taman Renungan Bung
Karno (TRBK).
Sepanjang perjalanan dari Ende ke Penggajawa tersebut, anda
akan disuguhi dengan pemandangan pantai dan juga lautan lepas. Sebab, jalan ke
sana mengikuti garis pantai dan juga membelah bukit yang berkelok. Anda cukup
memniapkan ongkos perjalanan sebesar Rp. 7000 bila menggunakan kendaraan umum.
Di pantai tersebut anda akan menemukan banyak batu dengan aneka bentuk dan ukuran serta ada juga yang
berwarna lain selain warna hijau. Tak banyak wisatawan yang datang. Hanya ada
masyarakat setempat yang bekerja untuk mengumpulkan batu sesuai bentuk, ukuran,
atau warna. Memang belum ada pengembangan untuk menjadikan pantai penggajawa
sebagai destinasi wisata. Belum ada penginapan, hotel ataupun restoran yang
meyediakan segalanya untuk penunjung. Pemerintah juga belum meliriknya.
Namun,
sayang untuk dilewatkan, karena di sana terdapat banyak
batu dengan aneka bentuk dan ukuran serta warna. Ada warna ungu, merah, putih,
kuning, bahkan yang berlapis-lapis warnanya. Bentuknya pun macam-macam, ada
yang kotak, segitiga, bundar, dan lonjong. Ukurannya pun beragam, mulai dari
yang besar hingga yang imut seukuran kacang.